Telur Elektronik (Telur Palsu)

Dilihat sekilas, telur ini seperti telur biasa. Bahkan induk burung kori bustard pun tak curiga ketika telur di sarangnya bertambah satu.

Ya, tim peneliti di Kebun Binatang Nasional Smithsonian, Washington DC, Amerika Serikat, sengaja menaruh telur elektronik itu bersama empat telur asli burung tersebut.

Si induk burung tidak menyadari sama sekali bahwa ada benda asing di dalam sarangnya. Dia terus mengerami telur-telurnya sampai menetas. Mungkin dia heran, kenapa ada satu telurnya yang tidak bisa menetas.

Telur elektronik itu dilengkapi dengan sensor suhu untuk mengukur temperatur sarang dan telur. Juga detektor gerak untuk menghitung berapa kali sang induk memutar dan menggerakkan telur-telurnya.

Hasil penelitian ini sangat berguna untuk menciptakan teknologi pengeraman telur buatan agar semirip mungkin dengan aslinya.

________________________________________________________