Rahasia Illahi adalah sebuah peristiwa maupun fakta yang bisa berupa fenomena, pemberian, hukuman dan hal-hal lain yang bersifat misteri yang dilakukan oleh Tuhan sang maha pencipta (Allah) kepada manusia tanpa diketahui penyebabnya oleh manusia itu sendiri. Pengertian ini mungkin lebih bisa diterima secara umum.
Secara umum rahasia Illahi dibagi dua, yaitu rahasia secara lahir dan rahasia secara batin (jasmani dan rohani). Kedua rahasia ini tidak bisa diketahui oleh manusia kecuali hanya bisa dipahami dengan hati yang jernih karena rahasia Illahi tidak bisa diungkap dengan cara logika atau rasional.
Rahasia Illahi secara batin adalah misteri yang hanya bisa diungkap dengan akal batin manusia. Misalnya, rahasia tentang adanya makhluk gaib dan alam gaib, rahasia tentang adanya hari kiamat, rahasia tentang umur manusia, dan sebagainya.
Rahasia Illahi secara lahir adalah misteri yang hanya bisa diungkap dengan akal batin manusia namun bisa diketahui oleh panca indera. Misalnya, ada wanita melahirkan seekor anak buaya (Subhanallah), uang hilang dengan tiba-tiba (dicuri tuyul), detak jantung manusia, dan sebagainya.
Secara hak rahasia Illahi dibagi dua lagi, yaitu rahasia yang mutlak hanya diketahui oleh Allah saja dan rahasia yang dibagikan kepada manusia.
Rahasia Allah mutlak misalnya kapan dilaksanakannya hari kiamat, bagaimana perjalanan hidup seseorang, bagaimana wujud Allah, dan hal-hal lain yang bersifat sangat rahasia. Semua ini hanya diketahui oleh Allah saja dan tidak diberitahukan kepada manusia.
Sedangkan rahasia yang dibagikan kepada manusia adalah rahasia yang bisa kita lihat dengan akal batin maupun akal lahir. Misalnya, rahasia alam gaib ciptaan Allah yang bisa dilihat oleh manusia dan rahasia yang terjadi pada diri kita secara lahir.
Sekarang kita membahas rahasia yang hanya diberikan kepada kita saja.
Rahasia jenis ini sering kita dapatkan setiap hari dan hanya kita saja yang tahu. Misalnya hari ini kita tiba-tiba bahagia sekali. Maka kebahagiaan tersebut itu adalah rahasia Illahi yang hanya diberikan oleh Allah kepada anda saja karena tidak ada orang lain yang tahu. Orang lain juga tidak tahu anda bahagia karena apa, karena Allah menutup bagi orang lain agar tidak bisa mengintip rahasia milik kita.
Jadi apa yang tersimpan di otak kita adalah rahasia Illahi yang hanya diberikan kepada kita saja. Semua rahasia yang disimpan oleh Allah didalam otak kita tidak bisa dicuri oleh orang lain, kecuali jika anda membagikannya sendiri kepada orang lain.
Setiap orang dibekali ilmu masing-masing. Allah menyimpan dan menambah sedikit demi sedikit ilmunya ke dalam otak kita lalu melidunginya dengan batok kepala yang keras agar tidak bisa dicuri. Karena itu otak kita lebih mahal daripada segunung emas berlian. Tidak ada seorangpun yang mau otaknya ditukar dengan emas berlian kalaupun hal itu bisa.
Ilmu yang tersimpan di otak kita ada dua macam, yaitu ilmu yang baik dan ilmu yang tidak baik. Keduanya untuk bekal hidup. Ilmu yang baik bermanfaat untuk kebaikan, misalnya bekerja, menolong sesama, dan sebagainya.
Ilmu yang tidak baik bermanfaat untuk melindungi diri, misalnya pikiran-pikiran kotor di dalam otak kita akan menghasilkan isyarat dari hati bahwa hal tersebut bisa mengakibatkan kita celaka. Pokoknya ilmu apapun yang tersimpan di otak kita ada manfaatnya, jika kita mau berfikir dengan hati yang jernih untuk mengetahui manfaatnya. Jika tidak bermanfaat mustahil Allah menyimpannya di otak kita.
Namun anugerah ilmu tersebut bukanlah diperuntukkan bagi kita saja walaupun Dia menyimpannya di otak kita, melainkan untuk dibagikan kepada orang lain agar bermanfaat bagi kebaikan sesama. Berbagi ilmu kepada sesama jika menurut hati kita bisa memberikan nilai positif bagi orang lain berarti sama dengan menjernihkan hati agar memiliki jiwa yang terang. Namun jika sekiranya bisa menimbulkan dampak negatif kepada orang lain maka hendaklah jangan menyampaikan sesuatu yang meragukan kepada orang lain agar tidak menyesatkan.
Manusia setiap hari mendapat kiriman ilmu dari Allah yang disimpan di otak kita dan tidak ada orang lain yang tahu. Itulah rahasia Illahi yang diberikan oleh Allah kepada kita setiap hari.
Ini saja yang bisa saya sampaikan kepada para pembaca. Namun perlu di ingat, semua tulisan diatas hanyalah bersumber dari hati dan pikiran saya saja yang memiliki pengetahuan sangat terbatas, dan bahkan mungkin belum tentu benar karena kebenaran hanya milik Allah. Jika mungkin benar, berarti saya sedang dibenarkan oleh Allah.
Jadi harap para pembaca menyaringnya lagi dengan hati nurani anda yang paling dalam, jika ada yang salah dalam tulisan saya mohon dimaafkan dan berikan pelurusan melalui kolom komentar agar bermanfaat bagi para pembaca lainnya. Terima kasih.
Secara umum rahasia Illahi dibagi dua, yaitu rahasia secara lahir dan rahasia secara batin (jasmani dan rohani). Kedua rahasia ini tidak bisa diketahui oleh manusia kecuali hanya bisa dipahami dengan hati yang jernih karena rahasia Illahi tidak bisa diungkap dengan cara logika atau rasional.
Rahasia Illahi secara batin adalah misteri yang hanya bisa diungkap dengan akal batin manusia. Misalnya, rahasia tentang adanya makhluk gaib dan alam gaib, rahasia tentang adanya hari kiamat, rahasia tentang umur manusia, dan sebagainya.
Rahasia Illahi secara lahir adalah misteri yang hanya bisa diungkap dengan akal batin manusia namun bisa diketahui oleh panca indera. Misalnya, ada wanita melahirkan seekor anak buaya (Subhanallah), uang hilang dengan tiba-tiba (dicuri tuyul), detak jantung manusia, dan sebagainya.
Secara hak rahasia Illahi dibagi dua lagi, yaitu rahasia yang mutlak hanya diketahui oleh Allah saja dan rahasia yang dibagikan kepada manusia.
Rahasia Allah mutlak misalnya kapan dilaksanakannya hari kiamat, bagaimana perjalanan hidup seseorang, bagaimana wujud Allah, dan hal-hal lain yang bersifat sangat rahasia. Semua ini hanya diketahui oleh Allah saja dan tidak diberitahukan kepada manusia.
Sedangkan rahasia yang dibagikan kepada manusia adalah rahasia yang bisa kita lihat dengan akal batin maupun akal lahir. Misalnya, rahasia alam gaib ciptaan Allah yang bisa dilihat oleh manusia dan rahasia yang terjadi pada diri kita secara lahir.
Sekarang kita membahas rahasia yang hanya diberikan kepada kita saja.
Rahasia jenis ini sering kita dapatkan setiap hari dan hanya kita saja yang tahu. Misalnya hari ini kita tiba-tiba bahagia sekali. Maka kebahagiaan tersebut itu adalah rahasia Illahi yang hanya diberikan oleh Allah kepada anda saja karena tidak ada orang lain yang tahu. Orang lain juga tidak tahu anda bahagia karena apa, karena Allah menutup bagi orang lain agar tidak bisa mengintip rahasia milik kita.
Jadi apa yang tersimpan di otak kita adalah rahasia Illahi yang hanya diberikan kepada kita saja. Semua rahasia yang disimpan oleh Allah didalam otak kita tidak bisa dicuri oleh orang lain, kecuali jika anda membagikannya sendiri kepada orang lain.
Setiap orang dibekali ilmu masing-masing. Allah menyimpan dan menambah sedikit demi sedikit ilmunya ke dalam otak kita lalu melidunginya dengan batok kepala yang keras agar tidak bisa dicuri. Karena itu otak kita lebih mahal daripada segunung emas berlian. Tidak ada seorangpun yang mau otaknya ditukar dengan emas berlian kalaupun hal itu bisa.
Ilmu yang tersimpan di otak kita ada dua macam, yaitu ilmu yang baik dan ilmu yang tidak baik. Keduanya untuk bekal hidup. Ilmu yang baik bermanfaat untuk kebaikan, misalnya bekerja, menolong sesama, dan sebagainya.
Ilmu yang tidak baik bermanfaat untuk melindungi diri, misalnya pikiran-pikiran kotor di dalam otak kita akan menghasilkan isyarat dari hati bahwa hal tersebut bisa mengakibatkan kita celaka. Pokoknya ilmu apapun yang tersimpan di otak kita ada manfaatnya, jika kita mau berfikir dengan hati yang jernih untuk mengetahui manfaatnya. Jika tidak bermanfaat mustahil Allah menyimpannya di otak kita.
Namun anugerah ilmu tersebut bukanlah diperuntukkan bagi kita saja walaupun Dia menyimpannya di otak kita, melainkan untuk dibagikan kepada orang lain agar bermanfaat bagi kebaikan sesama. Berbagi ilmu kepada sesama jika menurut hati kita bisa memberikan nilai positif bagi orang lain berarti sama dengan menjernihkan hati agar memiliki jiwa yang terang. Namun jika sekiranya bisa menimbulkan dampak negatif kepada orang lain maka hendaklah jangan menyampaikan sesuatu yang meragukan kepada orang lain agar tidak menyesatkan.
Manusia setiap hari mendapat kiriman ilmu dari Allah yang disimpan di otak kita dan tidak ada orang lain yang tahu. Itulah rahasia Illahi yang diberikan oleh Allah kepada kita setiap hari.
Ini saja yang bisa saya sampaikan kepada para pembaca. Namun perlu di ingat, semua tulisan diatas hanyalah bersumber dari hati dan pikiran saya saja yang memiliki pengetahuan sangat terbatas, dan bahkan mungkin belum tentu benar karena kebenaran hanya milik Allah. Jika mungkin benar, berarti saya sedang dibenarkan oleh Allah.
Jadi harap para pembaca menyaringnya lagi dengan hati nurani anda yang paling dalam, jika ada yang salah dalam tulisan saya mohon dimaafkan dan berikan pelurusan melalui kolom komentar agar bermanfaat bagi para pembaca lainnya. Terima kasih.
________________________________________________________