Komentar Anonymous

Diposkan oleh @Warkop Aremania on 11.8.11

Sebuah blog atau website, 90% dibaca oleh Anonymous, dan hanya 10% dibaca oleh sesama blogger atau pembaca terdaftar dengan akun. Jadi jika blog anda mendapat banyak komentar dari pembaca yang meninggalkan link atau sebuah akun, maka pembaca Anonymous sesungguhnya lebih banyak dari itu, hanya saja para Anonymous itu tidak meninggalkan komentar, melainkan hanya membaca saja atau sedang mencari bacaan yang mereka inginkan.

Anonymous dalam arti yang sederhana adalah seseorang yang berkomentar pada sebuah blog tanpa menunjukkan identitas tentang dirinya. Dan komentar untuk Anonymous memang di sediakan di blogger pada opsi komentar. Sebelum jadi blogger, saya adalah seorang Anonymous sejati, karena memang hanya itu cara yang bisa saya lakukan dan yang saya ketahui untuk meninggalkan komentar pada sebuah blog yang telah saya baca dan saya resapi. Begitu komentar saya tampil di blog, saya sangat bangga sehingga terus mengikuti blog itu, dan saya juga ingin berkomentar lagi di blog lainnya.

Dari pengalaman saya itu, hinga kini saya tetap menghargai komentar Anonim yang berisi kritik dan saran yang bersifat membangun, karena mereka saya anggap sebagai guru yang bisa memperbaiki segala kekurangan saya, dan selain itu saya juga bisa mengetahui prestasi yang telah saya peroleh dari komentar atau pendapat si Anonymous tersebut.

Anonymous tidak pernah bertujuan mencari baclink, traffick dan sebagainya. Tetapi dia hanya menyampaikan pendapat, kritik, saran, pertanyaan, opini dan sebagainya atas apa yang terdapat pada blog kita. Misalnya, isi bacaan, tampilan blog dan sebagainya yang telah menarik perhatian si Anonymous tersebut sehingga mereka meninggalkan komentar di blog kita, dan ini lebih baik daripada komentar yang di ciptakan oleh robot spammer atau komentar yang mengunakan link milik orang lain.

Anonymous meninggalkan komentar tidak memilih-milh blog yang ber-pagerank atau bertrafik tinggi, tetapi mereka meninggalkan komentar di blog yang mampu menggugah benak si pembaca sehingga mereka berpikir dan lantas meninggalkan komentar disitu.

Akan tetapi, terkadang status Anonymous ini disalahgunakan oleh orang-orang tertentu, misalnya seseorang yang sebenarnya memiliki akun terdaftar atau seorang blogger, tetapi mereka meninggalkan komentar di blog tanpa memberikan identitasnya untuk tujuan negatif atau mencela yang bersifat fitnah dan sebagainya, yang bukan bersifat kritik membangun. Ini sangat disayangkan sehingga hanya akan memperjelek predikat Anonymous, padahal Anonymous kebanyakan berasal dari orang-orang awam tentang blog dan mereka memberikan komentar yang berasal dari hati nurani.

Banyak saya temui blog-blog yang memposting artikel menarik dan banyak disukai oleh pembaca umum, mereka mendapat ratusan komentar dan kebanyakan komentar berstatus Anonymous. Inilah pembaca yang sebenarnya membaca blog anda dengan sungguh-sungguh dan meninggalkan komentar yang berasal dari hati nurani tanpa mengharap backlink, traffick, komentar balik dan sebagainya.

Namun, jika kita memiliki sebuah akun atau blog, alangkah baiknya kita meninggalkan komentar di blog manapun dengan menunjukkan status yang sebenarnya, agar lebih kenal dan lebih memungkinkan untuk tercipta suatu persahabatan, sekalipun hanya di dunia maya.

Demikian pengalaman yang pernah menjadi seorang Anonymous, mohan maaf jika ada kesalahan. Salam damai dan salam persahabatan kepada semua komentator, saat inilah kita sedang bertemu dan dari sinilah kita bisa bersahabat.

Tentang kami
________________________________________________________
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...