Rumah adalah kebutuhan paling nomr satu diantara tiga kebutuhan penting lainnya, yaitu sandang, pangan dan papan. Tanpa memiliki rumah maka suatu keluarga tidak akan memiliki tempat tinggal yang tetap, dimana tempat tinggal tetap sangat penting bagi kelangsungan hidup, terutama bagi pendidikan anak-anak dalam keluarga.
Oleh karena itu bagi anda yang ekonominya pas-pasan seperti saya dan belum memiliki rumah, hendaklah hal ini ditempatkan pada prioritas nomor satu dalam manajemen rumah tangga. Caranya dengan bekerja keras dan menabung dengan serius serta bersungguh-sungguh untuk membuat rumah. Keperluan lain nomor dua. jangan berpikir beli mobil dulu atau beli kebutuhan sampingan dulu.
Tanpa keseriusan yang memadai maka keinginan untuk memiliki rumah tidak akan terwujud, karena membangun rumah memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dan semakin lama anda menunda untuk membangun rumah maka akan semakin tinggi biaya yang diperlukan nantinya.
Berdasarkan pengalaman saya, agar cepat memiliki rumah adalah dengan cara memberanikan diri untuk mencicil membeli material yang dibutuhkan. Material utama harus didahulukan, misalnya batu bata, semen dan besi dan sebagainya. Setelah beberapa bahan pokok itu terkumpul, maka anda harus segera memulai membangun agar rumah segera berdiri. Cukup hanya berdiri saja.
Setelah rumah berhasil berdiri, kelengkapan lainnya bisa anda bangun secara bertahap. Untuk melengkapi perlengkapan rumah tidak seberat mendirikan rumah pada tahap awal. Dengan cara seperti ini maka rumah anda natinya akan sempurna secara bertahap dan tidak terasa.
Karena setelah rumah anda berdiri, semangat kerja anda untuk melengkapi perlengkapan rumah lainnya akan bertambah serta perilaku hemat akan timbul secara otomatis. Tidak seboros sebelumnya. Selain itu, jika uang anda terus menerus keluar untuk biaya rumah, maka biasanya anda akan mendapat rejeki terus.
Tapi jika uang tersebut hanya anda pegang saja dan tidak disalurkan ke biaya rumah, maka biasanya uang anda tidak akan bertambah atau macet hanya segitu saja seterusnya. Oleh karena itu janganlah terlalu banyak menyimpan uang jika anda sedang dalam membangun rumah agar uang anda bisa bertambah lagi.
Jika tangan anda kosong, maka biasanya anda akan mendapatkan rizki. Namun jika tangan anda memegang uang biasanya rizki anda menunggu di kejauhan, dan setelah tangan anda kosong maka rizki akan mendekat dan mampir.
Ini adalah pengalaman pribadi saya dan semoga bermanfaat bagi para pembaca, terimakasih.
Oleh karena itu bagi anda yang ekonominya pas-pasan seperti saya dan belum memiliki rumah, hendaklah hal ini ditempatkan pada prioritas nomor satu dalam manajemen rumah tangga. Caranya dengan bekerja keras dan menabung dengan serius serta bersungguh-sungguh untuk membuat rumah. Keperluan lain nomor dua. jangan berpikir beli mobil dulu atau beli kebutuhan sampingan dulu.
Tanpa keseriusan yang memadai maka keinginan untuk memiliki rumah tidak akan terwujud, karena membangun rumah memerlukan biaya yang tidak sedikit. Dan semakin lama anda menunda untuk membangun rumah maka akan semakin tinggi biaya yang diperlukan nantinya.
Setelah rumah berhasil berdiri, kelengkapan lainnya bisa anda bangun secara bertahap. Untuk melengkapi perlengkapan rumah tidak seberat mendirikan rumah pada tahap awal. Dengan cara seperti ini maka rumah anda natinya akan sempurna secara bertahap dan tidak terasa.
Karena setelah rumah anda berdiri, semangat kerja anda untuk melengkapi perlengkapan rumah lainnya akan bertambah serta perilaku hemat akan timbul secara otomatis. Tidak seboros sebelumnya. Selain itu, jika uang anda terus menerus keluar untuk biaya rumah, maka biasanya anda akan mendapat rejeki terus.
Tapi jika uang tersebut hanya anda pegang saja dan tidak disalurkan ke biaya rumah, maka biasanya uang anda tidak akan bertambah atau macet hanya segitu saja seterusnya. Oleh karena itu janganlah terlalu banyak menyimpan uang jika anda sedang dalam membangun rumah agar uang anda bisa bertambah lagi.
Jika tangan anda kosong, maka biasanya anda akan mendapatkan rizki. Namun jika tangan anda memegang uang biasanya rizki anda menunggu di kejauhan, dan setelah tangan anda kosong maka rizki akan mendekat dan mampir.
Ini adalah pengalaman pribadi saya dan semoga bermanfaat bagi para pembaca, terimakasih.